Hadits Bukhari No 509 Arab Terjemahan. Kumpulan Hadits Sahih Al Bukhari.
Sahih Bukhari adalah kumpulan hadits yang disusun oleh Imam Muhammad al-Bukhari. Koleksinya diakui oleh mayoritas dunia Muslim yang menjadi koleksi paling otentik (sahih) dari sunnah Rasulullah shalallallahu alaihi wasallam.
Follow Us : Cendekia Ulung _ berfikir, beramal, berkarya.
Nama Buku : Sahih al-Bukhari
Penyusun : Abu Abdullah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim bin Al-Mughirah bin Badrdizbah Al-Ju'fiy Al Bukhari
Nama Kitab : Waktu-waktu shalat
Judul bab : Waktu shalat Zhuhur adalah setelah matahari condong (ke barat)
No. Hadits : No 509
terjemahan : Indonesian - English
HR. Bukhari || No.509
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad] -yakni Ibnu Muqatil-berkata, telah mengabarkan kepada kami ['Abdullah] berkata, telah mengabarkan kepada kami [Khalid bin 'Abdurrahman] telah menceritakan kepadaku [Ghalib Al Qaththan] dari [Bakar bin 'Abdullah Al Muzani] dari [Anas bin Malik] ia berkata, "Jika kami shalat di belakang Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pada shalat Zhuhur saat udara panas, kami sujud beralaskan pakaian kami untuk menghindari panasnya pasir."
Narrated Anas bin Malik:
When we offered the Zuhr prayers behind Allah's Messenger (ﷺ) we used to prostrate on our clothes to protect ourselves from the heat.
Sahih Bukhari adalah kumpulan hadits yang disusun oleh Imam Muhammad al-Bukhari. Koleksinya diakui oleh mayoritas dunia Muslim yang menjadi koleksi paling otentik (sahih) dari sunnah Rasulullah shalallallahu alaihi wasallam.
Follow Us : Cendekia Ulung _ berfikir, beramal, berkarya.
Nama Buku : Sahih al-Bukhari
Penyusun : Abu Abdullah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim bin Al-Mughirah bin Badrdizbah Al-Ju'fiy Al Bukhari
Nama Kitab : Waktu-waktu shalat
Judul bab : Waktu shalat Zhuhur adalah setelah matahari condong (ke barat)
No. Hadits : No 509
terjemahan : Indonesian - English
HR. Bukhari || No.509
صحيح البخاري
كتاب مواقيت الصلاة
حَدَّثَنَا مُحَمَّدٌ يَعْنِي ابْنَ مُقَاتِلٍ قَالَ أَخْبَرَنَا عَبْدُ اللَّهِ قَالَ أَخْبَرَنَا خَالِدُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ حَدَّثَنِي غَالِبٌ الْقَطَّانُ عَنْ بَكْرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ الْمُزَنِيِّ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ كُنَّا إِذَا صَلَّيْنَا خَلْفَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِالظَّهَائِرِ فَسَجَدْنَا عَلَى ثِيَابِنَا اتِّقَاءَ الْحَرِّ
- terjemahan Indonesia :
Telah menceritakan kepada kami [Muhammad] -yakni Ibnu Muqatil-berkata, telah mengabarkan kepada kami ['Abdullah] berkata, telah mengabarkan kepada kami [Khalid bin 'Abdurrahman] telah menceritakan kepadaku [Ghalib Al Qaththan] dari [Bakar bin 'Abdullah Al Muzani] dari [Anas bin Malik] ia berkata, "Jika kami shalat di belakang Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pada shalat Zhuhur saat udara panas, kami sujud beralaskan pakaian kami untuk menghindari panasnya pasir."
- Translation :
Narrated Anas bin Malik:
When we offered the Zuhr prayers behind Allah's Messenger (ﷺ) we used to prostrate on our clothes to protect ourselves from the heat.
Komentar Kami Moderasi Penuh