bahaya rokok bagi kesehatan dan tubuh
bahaya rokok bagi kesehatan dan tubuh. rokok adalah suatu silinder dari kertas yang berukuran panjang dengan diameter 10 mm yang berisi daun daun tembakau yang telah dicacah. Rokok dibakar pada salah satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup lewat mulut pada ujung lain.
Rokok biasanya dijual dalam bungkusan berbentuk kotak atau kemasan kertas yang dapat dimasukkan dengan mudah ke dalam kantong. Sejak beberapa tahun terakhir, bungkusan-bungkusan tersebut juga umumnya disertai pesan kesehatan yang memperingatkan perokok akan bahaya kesehatan yang dapat ditimbulkan dari merokok, misalnya kanker paru-paru atau serangan jantung. dan yang terbaru dengan tulisan merokok membunuhmu !!
Banyak nya penelitian dan bukti akan bahaya merokok bagi kesehatan, tidaklah mengurangi kebiasaan orang untuk menkomsumsi berbahan nikotin ini. Orang yang merokok berpendapat, bahwa rokok adalah pengganti makanan jika uang di kantong lagi berkurang, ada juga yang berpendapat bahwa rokok sebagai gaya dan memiliki kekuatan terhadap gaya hidup bagi si perokok tersebut.
pemerintah sekarang cukup aktif dalam mensosialisasikan akan bahaya rokok, semisal di terbitnya beberapa aturan mengenai larangan merokok di tempat umum, tempat ramai, dan beberapa tempat bebas asap rokok. tindakan lain, seperti meningkatkan sadar masyarakat dengan mengurangi iklan rokok di media sosial dan melakukan beberapa seminar seminar bahaya rokok.
para peneliti mengatakan bahwa kebiasaan merokok akan menimbulkan bahaya serius terhadap tubuh, hal ini tidak lepas dari kandungan yang terdapat di dalam rokok.
Berikut kandungan-kandungan atau zat-zat yang terkandung di dalam rokok.
1. karbon monoksida (CO)
Gas CO adalah sejenis gas yidak memiliki bau. unsur ini dihasilkan oleh pembakaran yang tidak sempurna dari unsur zat arang atau karbon. Gas CO yang dihasilkan sebatang rokok dapat mencapai 3-6%, gas ini dapat di hisap oleh siapa saja. oleh orang yang merokok atau yang terdekat dengan si perokok, atau orang yang berada dalam satu ruangan. seorang yang merokok hanya menghisap 1/3 bagian saja, yaitu arus yang tengah mid-stream, sedangkan arus pingir (side-stream) akan tetap berada diluar. sesudah itu perokok tidak akan menelan semua asap tetapi ia semburkan lagi keluar.
Gas CO mempunyai kemampuan mengikat hemeglobin (Hb) yang terdapat dalam sel darah merah (entrosit) lebih kuat dibanding oksigen, sehingga setiap ada asap rokok disamping kadar oksigen udara yang sudah berkurang, ditambahlagi sel darah merah akan semakin kekurangan oksigen, oleh karena yang diangkut adalah CO dan bukan O2 (oksigen), sel tubuh yang menderita kekurangan oksigen akan berusaha meningkatkan yaitu melalui kompensasi pembuluh darah dengan jalan menciut atau spasme. Bila proses berlangsung lama dan terus menerus maka pembuluh darah akan rusak dengan terjadinya proses aterosklerosis (penyempitan).
2. nikotin
nikotin adalah merupakan candu yang sangat kuat. Nikotin rokok mengandung lebih banyak zat addictive (zat yang menyebabkan kecanduan) daripada heroin atau kokain. Perusahaan rokok seringkali memanipulasi kadar dikotin pada rokok yang mereka produksi agar memberikan rasa yang tetap sama. Mereka juga tidak bisa memastikan kadar nikotin yang sama pada setiap batang rokok yang anda hisap
nikotin bukan merupakan komponen karsinogenik. Hasil pembusukan panas dari nikotin seperti dibensakridin, dibensokarbasol, dan nitrosamin-lah yang bersifat karsinogenik. Pada parau, nikotin dapat menghambat aktivitas silia. Seperti halnya heroin dan kokain, nikotin juga memiliki kerakteristik efek adiktif dan psikoaktif. Perokok akan merasakan kenikmatan, kecamasan berkurang, toleransi dan keterikatan fisik. Hal itulah yang menyebabkan mengapa perokok susah untuk berhenti.
3. Tar
tar adalah sebuah zat yang dihasilkan dalam pembakaran termbakau (rokok biasa) dan bahan tanaman lain (rokok herbal) ketika seseorang merokok. Ia merupakan campuran dari beberapa zat yang bersama-sama membentuk suatu massa yang dapt melekat di paru-paru. Tar adalah sejenis cairan kental berwarna coklat tua atau hitam yang merupakan substansi hidrokarbon yang bersifat lengket dan menempel pada paru-paru. Kadar tar pada rokok antara 0,5-35 mg per batang. Tar merupakan suatu zat karsinogen yang dapat menimbulan kanker pada jalan nafas dan paru-paru.
4. kadmium
kadmium adalah zat yang dapat meracuni jaringan tubuh terutama ginjal
5.Akrolein
Akrolein merupakan zat cair yang tidak berwarna seperti aldehid.. zat ini sedikit banyak mengandung kadar alcohol. Artinya, akrolein ini adalah alcohol yang cairannya telah diambil. Cairan ini sangat menggangu kesehatan.
6. Amoniak
Amoniak merupakan gas yang tidak berwanrna yang terdiri dari nitrogen dan hydrogen. zat ini tajam baunya dan sangat merangsang. Begitu kerasnya racun yang ada pada ammonia sehingga jika masuk sedikit pun kedalam peredaran darah akan mengakibatkan seseorang pingsan atau koma.
Sebenarnya zat yang terkandung di dalam rokok sebenarnya bgitu banyak, namun cukup itu sudah menjadi bahan racun bagi tubuh kita. masih mau merokok ??
 |
| Bahaya rokok |
Rokok biasanya dijual dalam bungkusan berbentuk kotak atau kemasan kertas yang dapat dimasukkan dengan mudah ke dalam kantong. Sejak beberapa tahun terakhir, bungkusan-bungkusan tersebut juga umumnya disertai pesan kesehatan yang memperingatkan perokok akan bahaya kesehatan yang dapat ditimbulkan dari merokok, misalnya kanker paru-paru atau serangan jantung. dan yang terbaru dengan tulisan merokok membunuhmu !!
Banyak nya penelitian dan bukti akan bahaya merokok bagi kesehatan, tidaklah mengurangi kebiasaan orang untuk menkomsumsi berbahan nikotin ini. Orang yang merokok berpendapat, bahwa rokok adalah pengganti makanan jika uang di kantong lagi berkurang, ada juga yang berpendapat bahwa rokok sebagai gaya dan memiliki kekuatan terhadap gaya hidup bagi si perokok tersebut.
pemerintah sekarang cukup aktif dalam mensosialisasikan akan bahaya rokok, semisal di terbitnya beberapa aturan mengenai larangan merokok di tempat umum, tempat ramai, dan beberapa tempat bebas asap rokok. tindakan lain, seperti meningkatkan sadar masyarakat dengan mengurangi iklan rokok di media sosial dan melakukan beberapa seminar seminar bahaya rokok.
para peneliti mengatakan bahwa kebiasaan merokok akan menimbulkan bahaya serius terhadap tubuh, hal ini tidak lepas dari kandungan yang terdapat di dalam rokok.
 |
| Kandungan dalam rokok, berbahaya |
Berikut kandungan-kandungan atau zat-zat yang terkandung di dalam rokok.
1. karbon monoksida (CO)
Gas CO adalah sejenis gas yidak memiliki bau. unsur ini dihasilkan oleh pembakaran yang tidak sempurna dari unsur zat arang atau karbon. Gas CO yang dihasilkan sebatang rokok dapat mencapai 3-6%, gas ini dapat di hisap oleh siapa saja. oleh orang yang merokok atau yang terdekat dengan si perokok, atau orang yang berada dalam satu ruangan. seorang yang merokok hanya menghisap 1/3 bagian saja, yaitu arus yang tengah mid-stream, sedangkan arus pingir (side-stream) akan tetap berada diluar. sesudah itu perokok tidak akan menelan semua asap tetapi ia semburkan lagi keluar.
Gas CO mempunyai kemampuan mengikat hemeglobin (Hb) yang terdapat dalam sel darah merah (entrosit) lebih kuat dibanding oksigen, sehingga setiap ada asap rokok disamping kadar oksigen udara yang sudah berkurang, ditambahlagi sel darah merah akan semakin kekurangan oksigen, oleh karena yang diangkut adalah CO dan bukan O2 (oksigen), sel tubuh yang menderita kekurangan oksigen akan berusaha meningkatkan yaitu melalui kompensasi pembuluh darah dengan jalan menciut atau spasme. Bila proses berlangsung lama dan terus menerus maka pembuluh darah akan rusak dengan terjadinya proses aterosklerosis (penyempitan).
2. nikotin
nikotin adalah merupakan candu yang sangat kuat. Nikotin rokok mengandung lebih banyak zat addictive (zat yang menyebabkan kecanduan) daripada heroin atau kokain. Perusahaan rokok seringkali memanipulasi kadar dikotin pada rokok yang mereka produksi agar memberikan rasa yang tetap sama. Mereka juga tidak bisa memastikan kadar nikotin yang sama pada setiap batang rokok yang anda hisap
nikotin bukan merupakan komponen karsinogenik. Hasil pembusukan panas dari nikotin seperti dibensakridin, dibensokarbasol, dan nitrosamin-lah yang bersifat karsinogenik. Pada parau, nikotin dapat menghambat aktivitas silia. Seperti halnya heroin dan kokain, nikotin juga memiliki kerakteristik efek adiktif dan psikoaktif. Perokok akan merasakan kenikmatan, kecamasan berkurang, toleransi dan keterikatan fisik. Hal itulah yang menyebabkan mengapa perokok susah untuk berhenti.
3. Tar
tar adalah sebuah zat yang dihasilkan dalam pembakaran termbakau (rokok biasa) dan bahan tanaman lain (rokok herbal) ketika seseorang merokok. Ia merupakan campuran dari beberapa zat yang bersama-sama membentuk suatu massa yang dapt melekat di paru-paru. Tar adalah sejenis cairan kental berwarna coklat tua atau hitam yang merupakan substansi hidrokarbon yang bersifat lengket dan menempel pada paru-paru. Kadar tar pada rokok antara 0,5-35 mg per batang. Tar merupakan suatu zat karsinogen yang dapat menimbulan kanker pada jalan nafas dan paru-paru.
4. kadmium
kadmium adalah zat yang dapat meracuni jaringan tubuh terutama ginjal
5.Akrolein
Akrolein merupakan zat cair yang tidak berwarna seperti aldehid.. zat ini sedikit banyak mengandung kadar alcohol. Artinya, akrolein ini adalah alcohol yang cairannya telah diambil. Cairan ini sangat menggangu kesehatan.
6. Amoniak
Amoniak merupakan gas yang tidak berwanrna yang terdiri dari nitrogen dan hydrogen. zat ini tajam baunya dan sangat merangsang. Begitu kerasnya racun yang ada pada ammonia sehingga jika masuk sedikit pun kedalam peredaran darah akan mengakibatkan seseorang pingsan atau koma.
Sebenarnya zat yang terkandung di dalam rokok sebenarnya bgitu banyak, namun cukup itu sudah menjadi bahan racun bagi tubuh kita. masih mau merokok ??
